Pendidikan di Politeknik Gajah
Tunggal dicirikan dengan kemandiriannya yang luar biasa. Dosen dan Pembimbing
tidak akan memaksa mahasiswa untuk melakukan ini dan itu, tetapi mahasiswa
sendirilah yang harus aktif memutuskan apa
yang akan dilakukan.
Di Politeknik Gajah Tunggal setiap mahasiswa harus melakukan segala sesuatunya sendiri dan tidak bisa menggantungkan kepada mahasiswa lain (jika asrama). Mulai dari masak, cuci piring, cuci pakaian, belanja kebutuhan sehari-hari dll semua harus dilakukan sendiri.
Selama sekolah di Politeknik Gajah Tunggal, kita akan dipaksa banyak berjalan kaki. Perjalanan dari depan gerbang pabrik (pengantaran hanya sampai depan pabrik sedangkan pemakaian sepeda hanya sampai parkiran kampus) ke kampus atau kantin, juga dari satu gedung ke gedung pabrik dan kampus lainnya. Bagi yang terbiasa naik mobil ataupun motor, bahkan yang terbiasa kemana-mana diantar sopir, kondisi ini bisa terasa cukup berat :-P
Di Politeknik Gajah Tunggal setiap mahasiswa harus melakukan segala sesuatunya sendiri dan tidak bisa menggantungkan kepada mahasiswa lain (jika asrama). Mulai dari masak, cuci piring, cuci pakaian, belanja kebutuhan sehari-hari dll semua harus dilakukan sendiri.
Selama sekolah di Politeknik Gajah Tunggal, kita akan dipaksa banyak berjalan kaki. Perjalanan dari depan gerbang pabrik (pengantaran hanya sampai depan pabrik sedangkan pemakaian sepeda hanya sampai parkiran kampus) ke kampus atau kantin, juga dari satu gedung ke gedung pabrik dan kampus lainnya. Bagi yang terbiasa naik mobil ataupun motor, bahkan yang terbiasa kemana-mana diantar sopir, kondisi ini bisa terasa cukup berat :-P
di politeknik gajah tunggal itu, cewe boleh daftar ga seh?
BalasHapus